PERPUSTAKAAN DIGITAL M. ZEIN

SMK LABOR BINAAN FKIP UNRI PERKANBARU

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
    Masuk Daftar Online
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of Salah Asuhan
Penanda Bagikan

Text

Salah Asuhan

Abdoel Moeis - Nama Orang;

Novel Salah Asuhan karya Abdoel Moeis ini menceritakan kisah cinta seorang pemuda pribumi dari Melayu dengan seorang gadis Eropa. Hanafi seorang pemuda pribumi dari solok Melayu. Ibu hanafi sendiri adalah seorang janda, ayahnya sudah meninggal pada saat hanafi masih kecil, sehingga ibunya membesarkan Hanafi seorang diri. Meskipun membesarkan putranya seorang diri, ibunya ingin memandaikan hanafi dan selalu berusaha keras untuk membiayai sekolah hanafi. Pada saat bersekolah di HBS Hanafi dititipkan pada keluarga Belanda, sehingga segala tingkah lakunya seperti seorang Eropa. Bahkan setelah lulus dari HBS pun pergaulan dan tingkah lakunya tak lepas dari pergaulan orang-orang Eropa. Ia bekerja di kantor BB sebagai asisten residen di Solok. Meskipun hanafi adalah seorang pemuda asli pribumi. Namun, segala tingkahnya sudah terpengaruhi kebarat-baratan.
Saat bersekolah di HBS, Hanafi sangat dekat dengan gadis eropa bernama Corie, kedekatan mereka berdua sudah seperti kakak beradik. Kemana-mana mereka selalu berdua, dalam kesehariannya pun mereka pun sangat dekat. Jalan-jalan berdua, main tenis berdua, dan duduk sambil menikmati teh pun bedua. Karena kedekatan mereka itulah Hanafi mempunyai rasa sayang yang berlebih terhadap corie, perasaan Hanafi tidak sekedar rasa sayang terhadap kakak dan adik, melainkan rasa sayang terhadap seorang kekasih. Namun sikap Corie dalam pertemanan tersebut masih biasa saja. Hingga suatu hari Hanafi memberanikan diri untuk menyatakan perasaannya kepada Corie. Tetapi Corie tidak langsung memberikan jawaban kepada Hanafi, dia hanya berpamitan pulang dengan alasan yang tidak jelas. Keesokan harinya Corie pergi meninggalkan Solok menuju Betawi, ia meninggalkan sepucuk surat untuk Hanafi yang berisikan penolakan halus mengenai pernyataan perasaan Hanafi kemarin. Karena bagi Corie ia tidak mungkin menikah dengan seorang pribumi, alasannya karena perbedaan budaya antara bangsa melayu dengan bangsa eropa itulah yang tidak memungkinkan Corie untuk menerima Hanafi. Lagipula Corie juga ditentang oleh ayahnya jika menikah dengan orang melayu.


Ketersediaan
#
Pustaka Hang Nadim (Blok I) 813 ABD s
0230.1
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
813 ABD s
Penerbit
jakarta : Balai Pustaka., 2009
Deskripsi Fisik
vii, 273 hlm.: ilus.; 19,5 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
979-407-064-5
Klasifikasi
813
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
Fiksi
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Abdoel Moeis
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

PERPUSTAKAAN DIGITAL M. ZEIN
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Perpustakaan digital M.Zein merupakan Perpustakaan SMK Labor Binaan FKIP UNRI Pekanbaru yang telah mendapatkan Juara 1 Nasional 2019 di Jakarta NPP : 1471031H2000001



Satistik Data Pengunjung Web

Hari Ini : 1 Minggu Terakhir : 1 Bulan Terakhir : Seluruh :

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?