Text
Scarlet Preludium
Seandainya waktu bisa diputar kembali, Scarlet pasti tidak akan menyesali keadaannya sekarang. Meski mati-matian berusaha merelakan masa lalunya, Scarlet masih saja merasa belum pantas untuk bahagia.
Scarlet mencintai musiknya, walau tampaknya tak semua orang mengerti permainannya yang terlalu rumit. Tak apa, ia tidak butuh apresiasi ataupun tepuk tangan.
Bertemu Devon karena insiden yang tidak menyenangkan, membuat Scarlet memusuhi pria itu. Apalagi dengan sifat playboy dan sikap Devon yang suka seenaknya. Tapi, di balik sifat yang saling bertolak belakang, Scarlet dan Devon sama-sama menyimpan luka yang dalam.
Scarlet akhirnya luluh atas kegigihan Devon untuk berbaikan dan bersahabat, bahkan perlahan ia terbuai kehangatan dan ketulusan pria itu. Sayangnya kenyataan pahit harus Scarlet hadapi, yang membutnya berpikir... mungkin ia memang tak pantas bahagia
01662.1 | 813 SIL s | Pustaka Hang Tuah (Blok I) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain