Text

Perfect Proposal

---

Han Da-eun dipaksa menikah dengan Kang Ha-neul, anak lelaki tetangga karena katanya terkena kutukan. Pernikahan paksa yang terjadi tanpa cinta itu dilakukan demi menyelamatkan nyawa. Meski begitu Ha-neul setuju untuk merahasikan pernikahan itu sampai Da-eun lulus SMA. Semuanya berjalan lancar dan sepertinya pernikahan rahasia itu akan berlangsung tanpa masalah. Namun, semuanya menjadi runyam ketika sebuah buku hitam misterius tiba-tiba ada di laci meja milik Da-eun. Buku itu katanya membawa kutukan.

Awalnya, Da-eun tidak percaya dengan kutukan yang ada di dalam buku hitam itu sampai muncul teror demi teror yang mengancam untuk membuka rahasia yang mereka sembunyikan. Teror itu dimulai dari ratusan undangan pernikahan yang ditaruh di lobi sekolah dan menyebar ke ratusan siswa. Buku itu juga menjanjikan akan membuat teror lain yang lebih spektakuler, kalau Da-eun gagal menemukan semua seri bukunya.

Da-eun yang berlomba dengan waktu, akhirnya memilih untuk bekerjasama dengan Ha-neul untuk memecahkan semua teka-teki buku hitam itu. Masalahnya, tidak ada petunjuk tersedia selain buku hitam dan teror yang terus-menerus datang. Satu hal yang diketahui dari buku ini adalah pengarangnya bernama Hexagon. Sialnya, nama penulis buku itu tidak memberikan petunjuk apa pun. Tapi, benarkah demikian? Lalu, mampukah Da-eun dan Ha-neul menemukan semua bukunya? Siapa dalang di balik buku misterius dan serangan teror itu?

Di atas semua itu, apakah pasangan suami istri ini mampu untuk tetap kompak, ketika ada cowok idaman lain dan oknum calon perebut suami orang yang mulai berkeliaran?

---

Ketersediaan

Informasi Detail

Judul Seri

-

No. Panggil

813 RIR p

Penerbit

Yogyakarta : Andi Offset., 2021

Deskripsi Fisik

vi, 504 halaman.: ilustrasi.; 21 cm

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

978-623-6844-23-6

Klasifikasi

813

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

Ed.1, Cet.1

Subjek

Novel

Info Detail Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab

Editor, Th. Arie Prabawati

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar

---

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar